PERUMUSAN STRATEGI BERSAING YANG DINAMIS
Setiap perusahaan didirikan untuk menghasilkan keuntungan dengan menjual barang dan jasa sehingga masing-masing akan bersaing untuk memenangkan pasar. Untuk menghadapinya perusahan memerlukan suatu kerangka kerja kompetisi strategi bersaing yang dinamis dengan pemahaman dari berbagai perspektif terhadap situasi kompetisi dan tantangan yang kompleks yang dihadapi perusahaan. Kegagalan perusahaan untuk mengantisipasi sifat strategi yang dinamis akan dapat menyebabkan perusahan tersebut kehilangan kesempatan dan melakukan kesalahan didalam membuat strategi karena kegagalan mengantisipasi gerakan dari kompetitor & potensi interaksi selanjutnya. Inilah yang menjadi benang merah dari pembahasan Bab 1, 3, 4, 5, dan Bab 9.
Perumusan strategi bersaing yang dinamis menjadi tanggung jawab pemimpin perusahaan sebagai pengambil kebijakan dan keputusan atas setiap tindakan yang akan dilakukan.
Untuk dapat merumuskan strategi bersaing yang dinamis, pemimpin perusahaan pertama-tama harus memahami terlebih dahulu pengertian dari strategi itu sendiri.
Pengertian strategi dalam Bab 1 adalah upaya terkoordinasi untuk mencapai tujuan dan sasaran organisasi. Dari pengertian ini diketahui bahwa perumusan strategi berawal dari penetapan tujuan dan sasaran yang akan dicapai.
Di samping itu, pemimpin perusahaan juga perlu membedakan persoalan-persoalan strategis yang dihadapinya. Dalam hal ini terdapat dua persoalan strategis yang membedakan strategi menjadi dua tingkatan, yaitu tingkat bisnis dan korporat.
Pada tingkat bisnis, strategi merupakan konsepsi perencanaan strategis yang fokus pada upaya memenangkan persaingan di dalam satu industri. Sedangkan pada tingkat korporat strategi merupakan konsepsi perencanaan strategis yang memandu perusahaan keluar masuk beragam bisnis serta menentukan bagaimana perusahaan induk akan menambah nilai terhadap bisnis-bisnis yang dikelolanya dan bagaimana nilai...